Jumat, 26 Mei 2017

BUNDA SAYANG #2 Ibu Sebagai Agen Perubahan

Bismillahirrahmanirrahiim,,,

Jadi ini tantangan ke dua dari kelas Bunda Sayang untuk review #NHW9 saat kelas Matrikulasi dulu. Saat NHW#9 dulu temanya IBU SEBAGAI AGEN PERUBAHAN ,
di sini saya menulis hobby saya yang lagi seneng-senengnya jualan online. Nggak terpikir ya bisa jualan, meskipun darah jualan ada dari kakek buyut. Hemm,,, jadi di keluarga saya ini kalau mau bisnis mikir ruginya dulu daripada suksesnya, Saat dulu bilang lulus kuliah mau kursus saja entah masak atau jahit terus usaha di rumah, dan langsung deh itu emak-babeh pada ngomel! Nggak ada kata bisnis dalam  keluarga waktu itu. Ini semua bermula saat harus ikut suami dan memutuskan untuk resign dari tempat kerja, rencana memang mau cari kerjaan baru tapi nggak tega buat ninggalin anak. Hal yang pertama dipikir adalah jualan aja deh, tapi mikir lagi jualan apa?? aduh kebanyakan mikir nggak jalan-jalan bisnisnya. Akhirnya memutuskan jualan yang orang lain setiap detik butuh, apa itu?? PULSA. Sekarang itu nggak jamannya selogan HARTA, TAHTA dan WANITA apalagi HARTA , TAHTA dan RAISA *udah soldout RAISA dilamar HAMISH* wekekek sekarang jamannya HARTA , TAHTA dan PULSA!! Yes PULSA, setiap orang pasti butuh dong dijaman yang sudah modern ini. Akhirnya memutusnkan untuk bisnis pulsa online.

Diawali modal satujuta yang harus ngoyoh karena tiap ada yang beli baru saya belanjakan isi saldo pulsa, dan parahnya banyak yang hutang juga. kekurangan modal akhirnya memberanikan diri pinjem ke saudara, dan lagi-lagi saya tidak dipercaya dengan bisnis ini. Pinjaman beberapa juta pun ditolak oleh saudara sendiri dengan alasan "jangan-jangan si weling dibohongin orang, masa perlu modalnya banyak banget" okelah karena nggak mau maen riba 'lagi' ahirnya ngandelin gaji suami demi modal dengan berhemat pengeluaran yang tidak penting dialihkan ke modal. Karena jualan ke teman sering kali dihutangin, akhirnya memulai jualan di e-commercee, tahun pertama belum bisa dikatakan untung karena keuntungan yang didapat harus diputar, semakin lama-semakin banyak pembeli dan butuh modal yang lebih banyak lagi. Semakin lama kualahan juga sama kostumer kalau hanya mengandalkan saya dan suami yang hanya bisa membantu saat pulang kerja, belum lagi kasihan anak kalau saya harus memegang HPsetiap waktu. Untuk mempekerjaan orang lain, masih belum mampu dan belum percaya pastinya.

Di tahun kedua kami mencoba beli web untuk jualan. Web ini gampang diakses semua orang, bisa via browser atau download aplikasi di playstore,  di web ini juga saya tawarkan ke teman-teman saya yang ingin bisnis online tapi nggak pakai ribet harus keluar rumah kirim barang. Bayak yang bilang kalau ibu yang 'bekerja' di rumah malah anak jadi semakin terlantar, nggak fokus ngurus anak karena jam kerja yang nggak menentu.  Jadi dari bisnis ini saya hanya bisa memantau saya tanpa melayani manual seperti sebelumnya, nggak selalu pegang HP di depan anak. Semoga dengan adanya web ini para Ibu yang kehabisan pulsa, atau paket data di rumah tidak perlu repot untuk keluar rumah, buat beli. Bisa juga untuk dijual lagi karena ada pilihan harga reseller. untuk aksesnya bisa klik di sini NahdaStore seperti ini tampilannya


atau bisa instal aplikasinya via playstore untuk android Aplikasi NahdaStore



2 komentar:

  1. Wow... Kereen sudah punya web bahkan aplikasi android sendiri. Semoga sukses ya dengan bisnisnya.
    Btw, kemarin diundang ke acaranya Raisa/Hamish nggak ? :p

    BalasHapus
  2. baru baca komennya mbak dinari heheh Aaamiiin,,, makasih doanya. duh babang hamish melupakan sodara jaoh nihhh,, padahal sama-sama dari Gresik, ibunya babang Hamish juga dari Gresik hahhaha

    BalasHapus